Lifestyle Resolution in 2018

*LifeStyle (Gaya HIdup)*



Masih tentang resolusi di 2018 mendatang. Sebelumnya saya sudah menjabarkan resolusi sehat untuk 2018 nanti. Terima kasih untuk yang telah membaca dan meninggalkan jejak. Yang belum membaca, silakan klik dibawah ini :


6 Resolusi Sehat yang Harus Kamu Lakukan di Tahun 2018

Gaya hidup merupakan kebiasaan yang sudah ternanam dalam diri dan menjadi ciri khas seseorang, terlepas baik ataupun buruk. Oleh karena itu, sebagai manusia yang menginginkan perubahan maka sebaiknya memperhatikan kembali lifestyle yang telah ditekuni satu tahun belakangan. Apakah sudah memberikan dampak positif atau negatif?.

Lifestyle memberikan peranan penting dalam menunjukkan ciri khas seperti bagaimana orang memandang dan seperti apa orang mengenal. Misalnya Seorang yang memiliki kebiasaan shopping dan kumpul-kumpul dengan geng nya akan dikenal dengan sosialita dan glamour. Seseorang yang suka nulis dan membagikan postingannya di medsos, lama kelamaan akan dikenal sebagai blogger atau pegiat medsos. Dan masih banyak lagi lifestyle yang dapat ditekuni.

Apapun gaya hidup yang akan dijalani, sebaiknya memenuhi beberapa faktor berikut ini.

1. Tetap menjadi diri sendiri
Be your self, sebuah kalimat yang sering menjadi jargon untuk mereka yang memiliki keinginan menjadi diri sendiri. Untuk menjadi diri sendiri maka terlebih dahulu harus mengenali diri yaitu kelebihan dan kekurangan. Karena setiap individu  mempunyai khas  masing-masing. Dengan menjadi diri sendiri membuktikan bahwa kamu adalah orang yang memiliki prinsip dan tidak mudah terpengaruh dengan apa yang didengar atau dilihat. Poin yang satu ini sangat penting ditanamkan dalam diri karena akan mengurangi sikap pengikut, pengikut dalam artian selalu mengikuti apapun yang sedang trend agar terlihat keren. Padahal sesuatu yang diikuti tersebut bukanlah kesenangan atau malah menderita saat melakukannya.

2. Masih berada dalam jalur yang benar
Dalam menempuh perjalanan, kita pasti dihadapkan pada beberapa jalan yang harus ditempuh. Dari beberapa jalan, hanya ada satu jalan yang  sesuai jalur agar selamat dan tepat sampai tujuan. Begitu juga hidup. Jika dalam mengarungi kehidupan, seseorang salah jalur atau tidak tahu jalan maka ia akan tersesat. Oleh karena itu sebaiknya lifestyle yang dibangun tidak menyimpang atau melanggar peraturan pemerintah ataupun larangan agama. Karena jika itu terjadi, lifestyle akan menjadi pembunuh yang menghabisi secara perlahan. Kehidupan bisa hancur oleh lifestyle yang sudah merasuki tersebut.

3. Sesuai kemampuan
Saat ini, trend penampilam sudah sangat marak apalagi di dalam dunia serba digital seperti sekarang yaitu memungkinkan untuk melihat semua orang seluruh dunia. Selain itu, kita dengan mudah bisa berbelanja hanya dengan satu klik. Bukan hanya penampilan, beberapa barang branded atau buku kesukaan yang sedang diskon pun menjadi target utama dalam memenuhinya. Maka sebaiknya bijak mengatur apa-apa saja yang termasuk mendesak atau hanya sebagai keinginan semata. Karena jika kebiasaan belanja ini terus menerus terjadi tanpa bisa direm maka akan menyebabkan kantong kering.

Baiklah, Yuk lanjut baca.

Selanjutnya, inilah beberapa lifestyle yang ingin saya takhlukkan di 2018 nanti agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya

Spritual
Spritual adalah komponen terpenting dalam lifestyle ini. Saya berharap di 2018 nanti, ritual ibadah lebih banyak dan terus bertambah. Bukan hanya bertambah tetapi kecintaan kepada Allah lebih baik dari hari ke hari sehingga dapat lebih sabar dan menerima semua ketentuan-Nya meskipun tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Dalam spritual ini, saya memilih untuk lebih dekat dengan Al-quran. Mempelajari makhroj dan tajdwid, tilawah, menghafal, mentadabburi dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Bagaimana, apakah kamu tertarik juga? Ayo sama-sama belajar dan terus berusaha untuk lebih mendekatkan diri kepada Alquran karena Alquran termasuk mu"jizat Rosulullah yang masih bisa kita rasakan sampai sekarang ini.

Terus Belajar (Haus ilmu pengetahuan)
Ilmu pengetahuan tidak bisa dihitung seberapa banyaknya, tidak bisa dilahap hanya dengan jadi sarjana, tidak bisa digenggam bila tak diamalkan. Dan semakin kita belajar maka semakin kita mengetahui bahwa ilmu kita sangat sedikit. Maka saya berharap akan lebih haus lagi dalam belajar. Apapun itu, baik ilmu dunia yang membantu dalam karir, dan ilmu akhirat untuk bekal menuju ke dunia yang kekal.

Silaturahmi
Memperbanyak teman dan sahabat yang baik. Selain menambah teman, silaturahmi banyak memberikan manfaat diantaranya menambah rezeki, memperpanjang umur dan sebagainya. Apalagi situasi sekarang sangat menguntungkan, teman yang jauh di luar pulau atau luar benua pun dapat melakukan komunikasi jarak jauh melalui media telpon ataupun internet. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak menyapa, meski hanya say hallo bertanya kabar. Semoga di tahun depan saya bertemu dengan orang-orang baik dan menjalin silaturahmi dalam urusan kebaikan juga.

Hobi
Berbicara tentang hobi atau kesukaan. Dari dulu saya suka membaca atau mendengar hal-hal yang menurut saya menarik. Namun kemalasan dan kesibukan seringkali melalaikannya. Untuk tahun depan saya berencana untuk menambah bahan bacaan dan juga merutinkan menulis. Beruntungnya di bulan september lalu, saya menemukan poster rekruitmen ODOP sehingga saya bergabung di komunitas ODOP sampai sekarang. Komunitas ini telah memberikan semangat untuk terus menulis. Bukan hanya semangat, para pendahulu sangat menghargai dan mengapresiasi tulisan yang biasa ini dengan meluluskan saya dalam program ODOP Batch 4.

Semoga bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi gaya hidup untuk menjadi pribadi lebih baik.

*Impian*
To be continued....


#onedayonepost
#nonfiksi
#resolusi2018

@gudesma_arin

You Might Also Like

5 komentar

  1. Mantap banget nih resolusinya, mbak Arin. Semoga semua berjalan dengan lancar ya. Salam sukses ^^

    BalasHapus
  2. aamiin
    thanks mb nova,
    Salam sukses juga. Sukses bersama.

    BalasHapus
  3. Menjadi diri sendiri emang penting banget.
    Moga resolusinya berhasil ya mbak

    BalasHapus
  4. Jadilah diri sendiri , insyaallah .
    Terimakasih kak

    BalasHapus
  5. terimakasih sudah mengingatkan saya untuk menjadi diri sendiri..

    BalasHapus

Terima kasih telah meninggalkan komentar